Ibnu Hariyanto
IDXChannel- Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyebut perusahaan minyak Inggris, Shell akan menambah investasi di Malaysia selama tiga tahun ke depan. Tambahan investasi itu sebesar 9 miliar ringgit (sekitar Rp34,5 triliun).
Kabar ini disampaikan Anwar Ibrahim usai pertemuan dengan CEO Shell Wael Sawan pada Selasa (17/6/2025) sebagaimana dikutip dari Channel News Asia. Peningkatan investasi Shell ini memberikan dampak positif untuk Malaysia.
Anwar menyebut investasi itu menciptakan peluang kerja berketerampilan tinggi bagi warga Malaysia. Namun dia tidak memberikan rincian lebih lanjut.
"Keputusan ini merupakan mosi percaya dari investor kelas dunia terhadap kebijakan ekonomi kami yang baik, kejelasan dalam kepemimpinan kami, dan janji kami untuk masa depan," kata Anwar.
Sebelumnya, Malaysia mencatatkan investasi yang disetujui sebesar 89,8 miliar ringgit (Rp345,5 triliun) pada kuartal I-2025. Angka ini naik 3,7 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
