Kekacauan di BP membuat harga sahamnya melorot, turun 30 persen selama 12 bulan terakhir. Sebaliknya, saham Shell naik hampir 90 persen selama lima tahun terakhir karena mempertahankan fokus pada sektor minyak dan gas.
Menurut sejumlah sumber, Shell sedang memantau penurunan lebih lanjut nilai saham BP dan harga minyak sebelum memutuskan apakah akan mengajukan penawaran.
Saat ditanya tentang wacana akuisisi BP, CEO Shell Wael Sawan mengatakan saat ini lebih memprioritaskan pembelian kembali saham perusahaan.
"Saat ini, yang terpenting - menurut saya - adalah membeli kembali lebih banyak saham Shell," kata Sawan kepada para analis baru-baru ini.
"Kami perlu menata rumah kami sendiri sebelum melakukan pengambilalihan besar-besaran," katanya.