sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Soal Kebocoran 1,3 Miliar Data Pengguna Kartu SIM, Ini Kata Kominfo

Economics editor Tangguh Yudha/MPI
05/09/2022 13:28 WIB
Semy meminta agar seluruh pihak bekerja sama dalam menjaga keamanan data pribadi.
Ilustrasi. Foto: MNC Media.
Ilustrasi. Foto: MNC Media.

IDXChannel - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyayangkan sikap sebagian orang yang menganggap para 'hacker' seolah-olah pahlawan.

Dalam konferensi pers yang digelar Senin, (5/9/2022), Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan, meminta agar masyarakat tidak selalu menyalahkan pemegang data karena dalam peretasan, terdapat dua pelanggaran.

"Sesuai dengan UU ITE, setiap pengendali data wajib menjaga keamanan dan kerahasiaan data. Mereka harus mempunyai sistem yang bertanggung jawab," kata pria yang kerap dipanggil Semy itu, Senin (5/9/2022).

"Tapi perlu diingat bahwa yang membocorkan data juga telah melakukan pelanggaran karena telah mengakses data orang lain tanpa izin. Sanksinya adalah pidana, jadi jangan seolah-olah mereka malah jadi pahlawan," lanjutnya.

Semy pun meminta agar seluruh pihak bekerja sama dalam menjaga keamanan data pribadi. Ia juga mengaku saat ini sudah memanggil semua operator seluler, Dukcapil, BSSN, tim Cyber Crime Polri, serta Dirjen PPI untuk melakukan investigasi.

"Kami memberikan waktu kepada mereka untuk melakukan pendalaman serta memperbaiki sistem yang lebih bertanggung jawab. Indonesia sendiri sedang membangun ruang digital yang baik, harus bahu-membahu melakukannya," pungkas Samy.

Sebelumnya, dilaporkan terjadi kebocoran 1,3 miliar data yang menyangkut pendaftar kartu SIM. Data mencakup NIK, No HP, provider, tgl registrasi, yang mana ukuran file utuhnya menyentuh 87 GB dengan format CSV.

Data dibagikan oleh hacker yang menamai dirinya sebagai Bjorka di forum BreachForums (breached.to). Adapun operator yang tercantum di sampel data adalah Telkomsel, Indosat, Tri, XL dan Smartfren. (NIA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement