sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Solar Langka di Bengkulu, ESDM Sebut Akibat Kuota Jebol

Economics editor Demon Fajri
30/03/2022 10:43 WIB
Para sopir truk di Bengkulu mengeluhkan langkanya bahan bakar solar. Bahkan untuk mendapatkan solar, para sopir truk harus rela antre selama tiga hari. 
Solar Langka di Bengkulu, ESDM Sebut Akibat Kuota Jebol (FOTO: MNC Media)
Solar Langka di Bengkulu, ESDM Sebut Akibat Kuota Jebol (FOTO: MNC Media)

Berdasarkan SK BPH Migas Nomor 102/P3.JBT/BPHMigas/Kom/2021, Tentang Kuota BBM Subsidi, data kuota BBM tahun 2022, subsidi di Provinsi Bengkulu, untuk kuota seluruh Provinsi Bengkulu sebesar 113.112 Kilo Liter.

Untuk kebutuhan retail (SPBU), yakni, 111.970 Kilo Liter, sedangkan untuk kebutuhan industri sebanyak 1.142 Kilo Liter. Lalu, untuk realisasi BBM tahun 202 di Provinsi Bengkulu, sebanyak 143.086 Kilo Liter.

Sehingga masih terjadi kekurangan kuota sebanyak 29.974 Kilo Liter. Harga BBM Solar subsidi Rp5.150, sedangkan Harga BBM Non Subsidi Pertamax Rp9.400,- dan Pertalite Rp.8.000,

Kemudian, untuk pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar Subsidi bagi kendaraan lain, pengisian dilakukan di SPBU Km 6,5 Kota Bengkulu, SPBU Km 8, SPBU Bumi Ayu, SPBU Dusun Kandang, SPBU Pagar Dewa, SPBU Tebeng, SPBU Rawa Makmur Kota Bengkulu.

Sementara, jatah pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar Subsidi bagi Kendaraan Bus/Truck/Truck CPO/Kendaraan Roda 6 maksimal 150 liter/kendaraan/hari di dalam Provinsi Bengkulu.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement