Direktur PT Bambang Djaja, Daud Prasetio menyampaikan kesiapan perusahaan dalam memproduksi peralatan SPKLU yang nantinya akan dipasang di berbagai lokasi di Indonesia. Peralatan SPKLU produksi PT Bambang Djaja telah memiliki 3 tipe soket pengisian ulang, yaitu Type-2 untuk pengisian Arus Bolak Balik, CHAdeMO untuk pengisian Arus Searah, dan CCS2 untuk pengisian kombinasi Arus Searah dan Arus Bolak Balik. Peralatan SPKLU produksi PT Bambang Djaja saat ini telah siap dipasarkan.
"Kami juga meminta dukungan kepada pemerintah dalam percepatan penyediaan infrastruktur KBL BB, diantaranya dengan mendorong peningkatan ketersediaan bahan baku silicon steel dan peralatan penunjang produksi SPKLU," ujar Daud.
Seperti diketahui, PT Bambang Djaja atau lebih dikenal sebagai B&D Transformer merupakan produsen Power, Distribution, and Instrument Transformer di Indonesia. Didirikan pada tahun 1985 di Surabaya, perusahaan terus unggul dan melengkapi dirinya dengan teknologi terbaru, permesinan, dan profesional berkualifikasi tinggi untuk melayani permintaan transformator yang terus meningkat baik di Indonesia maupun global.
Pada tahun 2016, PT Bambang Djaja telah berhasil menjadi perusahaan "murni Indonesia" dengan kepemilikan saham 100% dalam negeri pertama yang pernah memproduksi Trafo Daya dengan tegangan 150 kV. Perusahaan berencana untuk terus tumbuh lebih lanjut, dengan rencana peningkatan trafo daya hingga tegangan 500 kV dan juga berpartisipasi sebagai produsen peralatan SPKLU di dalam negeri. (RAMA)