"Nah, ini pihak yang mem-follow up tentu dari sisi PLN, karena ini adalah menyangkut transisi energi dari non renewable ke renewable, nanti kita akan bicara dengan berbagai Independent Power Plant (IPP)," ucap Sri.
Dia mengatakan bahwa perlu ditindaklanjuti mengenai IPP yang selama ini bekerja sama dengan PLN dan bagaimana transisi energi yang perlu didukung dengan kebijakan termasuk insentif-insentif, baik perpajakan maupun non perpajakan.
"Ini mungkin yang paling besar dari follow up karena menyangkut transisi energi dan ini menjadi perhatian baik negara-negara G7 maupun China, dan juga negara-negara di Timur Tengah," tandas Sri.
(FRI)