Dalam momen yang dibagikan, Sri Mulyani terlihat rapat dengan Presiden Prabowo didampingi oleh Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet, Teddy Wijaya, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang membahas kebijakan HGBT.
Diterapkan sejak 2020 berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 121 Tahun 2020, HGBT berfokus pada tujuh sektor yaitu Pupuk, Petrokimia, Oleochemical, Baja, Keramik, Kaca & Sarung Tangan Karet, serta Ketenagalistrikan. Penerima manfaat HGBT di antaranya PLN (49 persen), pupuk (37 persen), keramik (5,4 persen), dan Petrokimia (5 persen).
(Rahmat Fiansyah)