Menurut Wapres, prinsip kemitraan yang didasari azas manfaat, berkelanjutan, dan saling menguntungkan harus terus dipromosikan.
"Kita tidak ingin produktivitas perkebunan saja yang meningkat, tetapi juga pendapatan dan kesejahteraan petani sawit rakyat," kata Wapres.
Wapres menegaskan perlunya pendampingan dan bimbingan sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) lahan sawit rakyat.
"Langkah ini perlu ditempuh untuk menciptakan sistem usaha perkebunan kelapa sawit yang layak ekonomi, layak sosial budaya, dan juga ramah lingkungan," pungkasnya. (NIA)