IDXChannel - China dilaporkan mengalami lonjakan pasokan sejumlah produk petrokimia yang dikhawatirkan membanjiri pasar global.
Dilaporkan Bloomberg (2/7/2024), sektor petrokimia di negara ini hanya beroperasi dengan kapasitas setengahnya karena beberapa produsen mengurangi produksinya.
Namun, seiring dengan berkembangnya industri ini, lemahnya permintaan domestik membuat kelebihan produk petrokimia menjadi tak terbendung.
Seiring dengan kesulitan yang dihadapi, negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia ini menghadapi situasi kelebihan pasokan produk petrokimia yang sangat besar.
“Setelah baja, panel surya, kini China menghadapi ketidakseimbangan struktural di produksi petrokimia yang meluas ke pasar global,” kata Charlie Vest, direktur asosiasi di Rhodium Group berbasis New York.