IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) menjelaskan, angka inflasi pada periode Januari 2021 tercatat lebih rendah jika dibandingkan dengan Januari 2020 sebesar 0,39%.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, inflasi pada Januari 2021 secara tahunan (year on year/yoy) sebesar 1,55% juga lebih rendah dari posisi inflasi pada Desember 2020 dan Januari 2020.
“Kalau kita lihat pergerakan ini, memasuki 2021 ini dampak Covid-19 belum reda, masih membayang-bayangi perekonomian di berbagai negara, termasuk Indonesia,” kata Suhariyanto dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Senin (1/2/2021).
Dia menuturkan, inflasi Januari 2021 didorong oleh kelompok pengeluaran makanan, minuman dan tembakau. Selain itu, tahu, tempe, hingga cabet rawit juga menjadi penyumbang inflasi.
"Ada beberapa komoditas yang memberikan sumbangan inflasi beberapa komoditas andil pertama cabai rawit sebesar 0,08%, kemudian ikan segar memberikan andil inflasi 0,08%, kemudian harga tempe 0,03% dan satu lagi kenaikan harga tahu mentah 0,02%," imbuhnya. (SANDY)