IDXChannel - Pemerintah melalui PT Pertamina (Persero) sejauh ini belum melakukan penyesuaian terhadap harga jual Bahan Bakar Minyak (BBM) non subsidi untuk periode Februari 2024 ini.
Langkah mempertahankan harga jual tersebut panen apresiasi dari sejumlah kalangan, lantaran dapat menjaga daya beli masyarakat, sehingga perekonomian nasional secara keseluruhan tetap stabil.
Salah satu apresiasi datang dari Pengamat Energi Universitas Gadjah Mada (UGM), Fahmy Radhi, yang menilai bahwa keputusan pemerintah tidak menaikkan seluruh jenis BBM, baik subsidi maupun non subsidi, merupakan langkah tepat.
"Kenaikan harga akan memberikan dampak ekonomi yakni menyulut inflasi, menekan daya beli, jadi itu memang kurang tepat," ujar Fahmy.
Dengan tetap mempertahankan harga BBM yang sama, menurut Fahmy, maka keuangan negara tidak akan terbebani, karena pemerintah tidak lagi memberikan kompensasi kepada Pertamina saat menetapkan harga BBM non subsidi di bawah harga pasar.