IDXChannel - Masa pandemi Covid-19 yang berlangsung sejak Maret 2020 lalu terlah memukul berbagai sektor, termasuk ketenagakerjaan. Bahkan, angka pengangguran di Kota Bogor, Jawa Barat mengalami kenaikan sebanyak 12,6 persen menjadi 175 ribu orang.
Hal itu dikatakan Bima saat melantik sebanyak 130 pejabat struktural Eselon III dan IV, di Kantor Dinas Tenaga Kerja Kota Bogor, Rabu (11/11/2021). Jumlah pengangguran itu menyerang hampir seluruh sektor di mana mata pencaharian berkurang, bahkan hilang.
"Tidak bisa hanya mengandalkan Disnaker saja. Harus ada kolaborasi dari semuanya. Makanya saya mengingatkan semua harus kolaborasi, jangan hanya mengandalkan dari APBD," ungkap Wali Kota Bogor Bima Arya.
Dengan zero APBD, Bima ingin jajarannya bisa melakukan pembuktian dengan menciptakan ribuan tenaga kerja. Kuncinya, kolaborasi dan kreasi mengajak komunitas, UMKM, swasta serta kampus.
"Semua kolaborasi. Kita bidik sektor yang strategis. Insya Allah kita fokus ke sini. Dan Desember juga nanti akan ada penyesuaian lagi, akan ada rotasi mutasi, ada pelantikan lagi akhir tahun," tutupnya.