Kemudian, Jamaludin menyebut pembagian BST ini sudah sejak bulan Februari 2021 lalu. Sementara itu, kriteria penerima tetap mengacu kepada data dari pemerintah.
"Saat ini kan periode kelima dan keenam ya untuk Mei Juni selanjutnya kita masih menunggu dari pemerintah. Ini udah yang keenam ya jadi dari bulan Februari. Untuk kategori itu kita kriteria sebagai RT RW hanya menerima data dari pemerintah jadi RT RW hanya menjalankan atau menyalurkan nama nama yang udah ada dari pemerintah," tandasnya.
Masnih (60) salah seorang penerima BST merasa bersyukur mendapat bantuan tersebut. Sebab, ia kini hidup seorang diri sejak ditinggal sang suami meninggal dunia.
"Alhamdulillah makasih banyak kepada pemerintah. Makasih banyak yang ngasih ini nambah berkah nambah rezekinya biar pada sehat semua panjang umur. Untuk makan sehari-hari kebetulan saya sendiri engga ada yang nyari nafkah udah suami saya udah meninggal," ungkapnya.
"Ini dua kali sama waktu itukan dua kali nih enam kali kalau enggak salah ya. Ya alhamdulillah keadaan begini ada bantuan kita yang rakyat kecil seneng girang dapat bantuan seperti ini alhamdulillah banget, makasih banyak banget. Berarti banget buat saya," imbuhnya. (TYO)