Sementara itu, Presiden Komisaris PT Kalbe Farma Tbk Irawati Setiady menjelaskan Kalbe melalui unit usahanya, mulai dari unit riset dan pengembangan, produksi hingga layanan, selalu berupaya mendukung pemerintah dalam mewujudkan kemandirian dan daya saing industri kesehatan dalam negeri.
"Tes pemeriksaan RT LAMP dengan sampel Saliva ini akan sangat bermanfaat bagi percepatan penanggulangan pandemi Covid-19, membantu pemerintah melakukan tracing dan testing serta dapat menjangkau masyarakat yang tinggal di daerah-daerah dengan minim infrastruktur laboratorium pemeriksaan Covid-19," tandas dia.
Sebelumnya, PT Kalbe Farma Tbk meluncurkan tes Covid-19 dengan hasil tes setara RT-PCR. Jika RT-PCR mengambil sampel dari lubang hidung, tes yang dikembangkan oleh Kalbe Farma menggunakan sampel saliva atau air liur dan teknologi RT-LAMP untuk mendeteksi Covid-19.
RT-LAMP atau InnoLAMP adalah tes molekuler deteksi Covid-19 kategori nucleic acid amplification test (NAAT) bersama dengan RT-PCR dan TCM sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK. 01.07/MENKES/446/2021.(TIA)