sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tidak Lagi Jadi Ibu Kota, Pj Gubernur Heru: Jakarta Tetap Menjadi Pusat Perekonomian

Economics editor Carlos Roy Fajarta Barus
22/06/2024 09:26 WIB
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan kota Jakarta akan tetap menjadi pusat perekonomian.
Tidak Lagi Jadi Ibu Kota, Pj Gubernur Heru: Jakarta Tetap Menjadi Pusat Perekonomian. (Foto: MNC Media)
Tidak Lagi Jadi Ibu Kota, Pj Gubernur Heru: Jakarta Tetap Menjadi Pusat Perekonomian. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebutkan kota Jakarta akan tetap menjadi pusat perekonomian Indonesia meskipun nantinya tidak lagi berstatus sebagai ibukota negara Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Heru Budi saat memberikan sambutan dalam Upacara HUT DKI ke-497 di Silang Monas Barat pada Sabtu (22/6/2024) pagi.

Heru menyebutkan momentum HUT DKI tidak hanya menjadi perayaan pergantian usia tapi juga merayakan semangat baru kota Jakarta yang sedang bergerak menuju pembaharuan. 

Ia berterima kasih dan apresiasi ditujukan kepada berbagai elemen masyarakat yang berperan serta dalam pembangunan kota Jakarta.

"Mulai dari pimpinan dan anggota DPRD Provinsi di DKI Jakarta. Forkopimda, alim ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, seniman dan budayawan, LSM, organisasi kepemudaan, organisasi profesi, media dan penggiat medsos, serta seluruh warga Jakarta," ujar Heru Budi.

Ia menyebutkan rasa memiliki yang kuat terhadap kota ini telah mengantarkan Jakarta menjalani peran baru di usia barunya. 

Sebagai sebuah kota, Heru menyebutkan Jakarta telah melalui perjalanan sejarah panjang. Dimulai dari pelabuhan kecil bernama Sunda Kelapa, hingga menjadi ibukota negara Indonesia. Dengan segala dinamika dan segala tantangannya. 

"Jakarta menjadi tujuan para pendatang untuk meraih peluang dan mewujudkan mimpi atas kehidupan yang lebih baik. Tekad untuk meraih asa itulah yang mendorong Jakarta terus tumbuh dan berkembang mencapai potensi terbaiknya dalam mewujudkan kesejahteraan warganya," kata Heru Budi.

Momen pergantian usia yang hampir mencapai lima abad disebut Heru Budi menjadi refleksi atas pencapaian yang telah diraih, sekaligus menandai babak baru kota Jakarta. Dengan disahkannya UU RI Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta (DKJ).

"Tahun ini merupakan perayaan ulang tahun terakhir Jakarta dengan menyandang status ibukota negara. Namun jakarta tidak akan memudar pesonanya. Jakarta akan mengakselerasi langkah nya. Jakarta akan terus tumbuh menjadi kota global dan pusat perekonomian nasional," katanya.

Momen saat ini disebut Heru adalah kesempatan untuk berbenah untuk meningkatkan infrastruktur, kualitas hidup warga sekaligus menghadirkan wajah baru yang layak huni dan berkelanjutan. 

"Proses ini tentu tidak mudah serta penuh tantangan. Namun saya meyakini dengan kegigihan dan sinergi bersama elemen masyarakat, kota ini bisa berdiri dengan kota maju lainnya di dunia," kata Heru Budi.

Perayaan HUT Jakarta tahun 2024 yang mengusung tema Jakarta 'Kota Global Berjuta Pesona', dijelaskan Heru Budi merefleksikan komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam mengembangkan segala potensi demi mewujudkan Jakarta sebagai destinasi global yang memukau.

(SLF)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement