Sarman menambahkan, momentum libur Lebaran memang berperan pesat terhadap peningkatan perputaran uang di indonesia. Bahkan, hampir 25% dari perputaran uang secara tahunan terjadi pada periode ini.
Selain itu, perputaran uang tidak hanya terfokus pada daerah tertentu, melainkan menyeluruh ke setiap wilayah Indonesia.
“Sehingga ini bisa memberikan dampak terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah,” pungkasnya.
(YNA)