4. Gejala Stres
Menurut Physicians for Human Rights, paparan gas air mata yang berkepanjangan atau berulang dapat menyebabkan gejala gangguan stres pasca-trauma (PTSD).
Paparan gas air mata bisa mengakibatkan peningkatan denyut jantung atau tekanan darah. Pada orang dengan kondisi jantung yang sudah ada sebelumnya, bisa menyebabkan serangan jantung atau kematian.
5. Keguguran
Sejumlah penelitian pada hewan, menunjukan bahwa paparan gas air mata bisa meningkatkan risiko keguguran atau menyebabkan kelainan janin. Tapi, belum ada penelitian pada manusia soal hal itu. Jadi belum diketahui apakah gas air mata mempengaruhi perkembangan janin pada manusia atau tidak.
Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan bahwa paparan gas CS dapat meningkatkan risiko keguguran atau menyebabkan kelainan janin. Namun, tidak ada penelitian manusia yang cukup saat ini untuk mengetahui bagaimana gas CS mempengaruhi perkembangan janin pada manusia.
(DES)