sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Transaksi e-Commerce Tembus Rp266 Triliun, Kemenperin Gencarkan e-Smart IKM

Economics editor Azhfar Muhammad
25/10/2021 08:22 WIB
Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), nilai transaksi e-commerce Indonesia pada tahun 2020 mencapai Rp266,3 triliun.
Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), nilai transaksi e-commerce Indonesia pada tahun 2020 mencapai Rp266,3 triliun.  (Foto: MNC Media)
Berdasarkan data Bank Indonesia (BI), nilai transaksi e-commerce Indonesia pada tahun 2020 mencapai Rp266,3 triliun. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (IKMA) Plt. Dirjen IKMA Kemenperin, Reni Yanita menyampaikan, berdasarkan data Bank Indonesia (BI), nilai transaksi e-commerce Indonesia pada tahun 2020 mencapai Rp266,3 triliun.

“Melihat  adanya peluang ekonomi digital Indonesia yang begitu luar biasa. Oleh karena itu, pada tahun 2017, Kemenperin meluncurkan program e-Smart IKM. Program ini diharapkan agar produk-produk IKM nasional memiliki kualitas yang bisa berdaya saing global, dengan memanfaatkan platform digital yang ada seperti e-commerce, website dan media social,” kata Reni melalui keterangan resmi yang diterima MPI, Senin (25/10/2021).

Menurutnya pihak Kementerian telah berkomitmen untuk mendorong para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) dapat mengaplikasikan teknologi digital termasuk dalam aspek pemasaran.

“Transformasi digital yang terjadi saat ini dipercepat dengan kondisi dunia karena terjadinya pandemi Covid-19. Kondisi tersebut telah mengubah perilaku konsumen, salah satunya dalam hal pemilihan saluran pembelian atau belanja konsumen,” tambahnya. 

Sejak tahun 2020, pelaksanaan program e-Smart IKM menjadi bagian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement