Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr Mohammad Syahril mengungkapkan kadar antibodi masyarakat yang telah divaksin booster, meningkat sampai 6 kali lipat.
"Pada populasi yang diberikan booster kadar antibodi ini naik 4-6 kali lipat. Jadi kita berharap semua masyarakat memerlukan dukungan untuk percepatan booster ini," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan, dr Mohammad Syahril dalam Konferensi Pers di Kanal Kementerian Kesehatan, Jumat (16/9/2022)
Sebagai tambahan informasi, hanya 3 daerah atau provinsi yang tinggi capaian vaksinasi boosternya, antara lain Provinsi Bali, DKI Jakarta dan Kepulauan Riau. Bali menempati posisi tertinggi dengan persentase 69,8%, DKI Jakarta dengan 66,0% dan Kepulauan Riau 52,1%.
(DES)