sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Waspadai Resesi Global, Jika Abai Inflasi di Indonesia Bisa Meroket

Economics editor Iqbal Dwi Purnama
13/06/2022 13:08 WIB
Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira, meminta semua pihak untuk waspada dengan terjadinya resesi global.
Waspadai Resesi Global, Jika Abai Inflasi di Indonesia Bisa Meroket. (Foto: MNC Media)
Waspadai Resesi Global, Jika Abai Inflasi di Indonesia Bisa Meroket. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Direktur Center of Economic and Law Studies (CELIOS), Bhima Yudhistira, meminta semua pihak untuk waspada dengan terjadinya resesi global. Jika tidak ditangani dengan baik, tidak menutup kemungkinan kenaikan inflasi juga akan menyasar Indonesia.

Menurutnya peningkatan inflasi tersebut bakal berdampak pada pelaku usaha di dalam negeri ketika hendak melakukan Refinancing Utang atau mengakses pendanaan dari lembaga kredit.

"Inflasi yang bersifat kontinu akan meningkatkan risiko percepatan kenaikan suku bunga, beberapa pelaku usaha yang alami kenaikan debt to equity ratio akan berat saat melakukan refinancing utang," ujar Bhima saat dihubungi MNC Portal, Senin (13/6/2022).

Bhima menjelaskan ketika resesi global mengancam Inflasi di Amerika Serikat, maka The Fed bakal menaikan suku bunga acuan, Fed Funs Rate (FFR) untuk mengerem Inflasi. 

Hal tersebut yang bakal berdampak juga pada kenaikan suku bunga di dalam negeri. Sebab bagiamanapun Kebijakan moneter AS menjadi acuan arah kebijakan moneter di negara lain, termasuk Indonesia.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement