sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Zona Merah di Jatim Meningkat Pesar, Ini Langkah Pemprov Jawa Timur

Economics editor Lukman Hakim
16/06/2021 09:31 WIB
Gubernur Jatim bersama Forkominda dan Pangdam melakukan koordinasi terkait dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.
Zona Merah di Jatim Meningkat Pesar, Ini Langkah Pemprov Jawa Timur. (Foto: MNC Media)
Zona Merah di Jatim Meningkat Pesar, Ini Langkah Pemprov Jawa Timur. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Forkopimda Jawa Timur, Gubernur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Mayjen Suharyanto, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, Selasa (15/6/2021) malam, melakukan koordinasi terkait dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.

Koordinasi terkait dengan PPKM Mikro ini, untuk menganalisa dan mengevaluasi pelaksanaan PPKM Mikro di Jatim dan menentukan tindak lanjut khususnya Kabupaten Bangkalan. 

Kepala Dinas Kesehatan Jatim, Herlin Ferliana, menyatakan adanya penurunan BOR Covid-19 setelah diberlakukannya PPKM Mikro. Namun, perlu juga diwaspadai terhadap kenaikan BOR Covid-19 setiap adanya libur Panjang.

"Kapasitas tempat tidur ICU tersedia masih mencukupi dan kapasitas tempat tidur ICU terpakai mengalami peningkatan. Kapasitas tempat tidur isolasi tersedia masih mencukupi dan kapasitas tempat tidur isolasi terpakai mengalami penurunan," katanya di Gedung Negara Grahadi, Selasa (15/6/2021) malam.

Dia menambahkan, BOR ICU Covid-19 sebesar 48% dan BOR Isolasi Covid-19 sebesar 45%. BOR ICU Covid-19 lebih banyak dibandingkan dengan BOR isolasi Covid-19. Hal tersebut menunjukan pasien dengan kondisi berat/kritis lebih banyak dirawat di RS Rujukan Covid-19.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement