Jika menemui kondisi ini, pastikan menurunkan kecepatan laju mobil secara perlahan. Hal ini untuk tetap menjaga jarak aman mobil dengan mobil di depan.
"Kecepatan di tol yang diijinkan itu 60-100km/jam sebisa mungkin kita turunkan dalam batas yang aman masih sesuai dengan peraturan. Dan karena jarak pandang terbatas kita jangan menempel di mobil depan dan harus menjaga jarak aman," ujar Fitra.
2. Kondisi jalan
Menurut Fitra, kondisi jalan tol di beberapa daerah Indonesia tidak mulus seperti adanya lubang, tambalan aspal yang bahkan bisa membuat mobil melompat.
Untuk mengantisipasi jalan ini jangan melebihi batas kecepatan dan melihat itu jauh ke depan. Jangan hanya melihat bemper mobil depan saja kalau terhalang pandangannya sebaiknya bergeser sedikit atau mengambil jalur yang berbeda supaya bisa melihat jalan yang jauh ke depan.
3. Manuver mendadak
Manuver mendadak itu bisa membuat mobil melintir dan terbalik. Walaupun mobilnya sudah menggunakan stability control, itu hanya meminimalkan tidak menghilangkan kemungkinan celaka 100%.