Sementara Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Steven Kandouw, mengemukakan, proses vaksinasi di Sulawesi Utara berjalan dengan baik. Di tahap pertama terdapat 22 ribu vaksin yang diterima pemerintah daerah, dan sebanyak 64 ribu di tahap kedua.
"Kita memberi apresiasi karena regulasinya yang cepat, langsung diberikan kepada antara lain pelaku pariwisata. Dengan ini kita ada titik cerah kita semua di Sulawesi Utara untuk cepat mengatasi permasalahan karena COVID-19 ini," kata Steven Kandouw.
Salah seorang pekerja pariwisata yang menerima vaksin, Olivia, bersyukur karena pelaku usaha pariwisata mendapat prioritas vaksin. Hal ini tentunya akan berdampak positif pada kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif, khususnya di Sulawesi Utara.
"Saya merasa senang mendapatkan giliran vaksin, karena kita sering bertemu banyak orang termasuk wisatawan. Dengan adanya vaksin ini saya merasa aman dan merasa safety, meski penerapan protokol kesehatan juga tetap harus dijaga," kata Olivia, pekerja pariwisata di Ibis Manado. (TYO)