sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Sistem Autopilot Tesla Dituding Biang Keladi Kecelakaan di AS

Ecotainment editor Yulistyo Pratomo
06/08/2022 08:07 WIB
Departemen Kendaraan Bermotor (DMV) menuding Tesla Inc melakukan pemasaran yang menyesatkan kepada publik.
Sistem Autopilot Tesla Dituding Biang Keladi Kecelakaan di AS. (Foto: MNC Media)
Sistem Autopilot Tesla Dituding Biang Keladi Kecelakaan di AS. (Foto: MNC Media)

DMV kini sedang mencari solusi untuk dapat menangguhkan lisensi Tesla untuk menjual produknya di California, dan meminta perusahaan yang dipimpin oleh Elon Musk tersebut untuk membayar ganti rugi kepada pengemudi.

Tesla, yang telah membubarkan departemen hubungan medianya, tidak segera menanggapi permintaan komentar melalui email.

Dalam iklannya, Tesla menyebut Autopilot, "memungkinkan mobil Anda untuk mengarahkan, mempercepat dan mengerem secara otomatis di dalam jalurnya," sementara Full-Self Driving juga memungkinkan kendaraan untuk mematuhi sinyal lalu lintas dan membuat perubahan jalur.

Menurut situs web Tesla, kedua teknologi itu "memerlukan pengawasan pengemudi yang aktif," dengan pengemudi yang "penuh perhatian" yang tangannya berada di atas kemudi, "dan tidak membuat kendaraan menjadi otonom."

Tetapi DMV mengatakan penafian Tesla tersebut bertentangan dengan label dan klaim asli yang tidak benar atau menyesatkan, yang menyesatkan, dan tidak menghindari pelanggaran.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement