JBS menambahkan perusahaan membuat keputusan mengurangi masalah tak terduga terkait serangan itu, sekaligus memastikan tidak ada data yang dicuri. Akibat dari peretasan itu, pabrik daging JBS di AS dan Australia harus ditutup setidaknya satu hari.
Jebakan ransomware ini memang menjadi mopmok bagi sejumlah perusahaan besar di dunia, sehingga beberapa di antaranya memilih membayar tebusan. Padahal, langkah tersebut tidak direkomendasikan pemerintah AS meski tidak ada sanksi dan pembayaran tebusan bukan aktivitas ilegal. (TYO)