OpenSea menyebut dirinya sebagai platform peer-to-peer di mana pengguna dapat membuat, membeli, dan menjual semua jenis NFT, dengan imbalan potongan sebesar 2,5 persen dari setiap penjualan.
Finzer dan Atallah berusia sekitar 30 tahun, memiliki riwayat hidup yang akrab bagi miliarder teknologi muda.
Finzer merupakan CEO OpenSea dibesarkan di Bay Area. Mengenyam pendidikan di Brown University dan bekerja sebagai insinyur perangkat lunak di Pinterest.
Kemudian, pada tahun 2015, dia mendirikan startup pertamanya, sebuah mesin pencari bernama Claimdog, sebelum menjualnya ke Credit Karma setahun kemudian dengan jumlah yang tidak diungkapkan.
Sementara Atallah merupakan Chief Technology Officer (CTO) OpenSea kelahiran Colorado. Menjadi ahli spreadsheet sejak usia muda. Saat menjadi mahasiswa di Stanford, dia bekerja di Palantir, menurut profil LinkedIn-nya, dan setelah lulus bekerja di startup Silicon Valley, Zugata dan Whatsgoodly.