Nadya Kurnia
IDXChannel—Abu Bakar merupakan pemilik tempat makan steak di Jakarta, dan sudah berdiri sejak 1992. Abu memberi nama tersebut dengan Abuba Steak. Dengan pendidikan formal dan sumber daya yang terbatas dia sukses mendirikan bisnisnya ini.
Pernah tercetus dipikiran Abu tentang sebuah steak yang lebih praktis menggunakan daging kecil, ide ini terlintas ketika banyak yang menyajikan steak berukuran besan dan kemudian disajikan dengan jagung, buncis dan potongan kentang. Namun ide itu tidak pernah ia realisasikan.
Sebelum memulai bisnis ini Abu bekerja di perusahaan minyak selama empat tahun, dan ia harus kembali ke Jakarta setelah pekerjaan selesai. Setelah itu, selama tiga bulan ia menganggur dan mulai memutuskan untuk membuka warung steak di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan.
Awalnya ia merasa tidak percaya diri ketika menjalankan bisnisnya ini, sebab dulu ia juga pernah berjualan pecel lele dan lalapan. Namun, ternyata saat itu Abu tidak mampu membuat pecel lele.
Ia menyadari dirinya lebih mampu membuat steak. Sampai akhirnya ia mendirikan warung tenda seperti penjual lele, dan menyakinkan dirinya untuk berani berjualan kali ini.
