Tapi, ada kisah pilu yang diutarakan Gelia di video tersebut. Bahwa ayah dan ibunya meninggal dunia ketika Gelia masih berusia 8 tahun. Ia percaya, itu adalah keputusan Tuhan yang terbaik.
"Allah sayang mereka, Allah ambil ayah ibu waktu aku usia 8 tahun," terangnya.
Momen tersebut diakui Gelia adalah momen paling menyedihkan dalam hidupnya. Dia mengaku rapuh, karena kehilangan orangtua di waktu yang berdekatan.
Gelia kecil pun harus menjalani hidup layaknya perahu yang terombang-ambing ombak. Ia mencoba sekuat tenaga untuk terus hidup.
Waktu terus berjalan hingga akhirnya Gelia mulai tumbuh besar dan lulus dari sekolahnya. Di momen itu, dia hanya bisa lihat teman-teman bahagia merayakan kelulusan, sedangkan Gelia mesti bekerja untuk bayar uang gedung masuk kuliah.