Bahkan, keputusan untuk belajar agama Islam di Pesantren Assalam didukung langsung oleh Menteri Agama (Menag) yang juga Ketua Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas. Hafas menambahkan, David yang mualaf ini disambut baik oleh rekan-rekannya di pesantren, bahkan David rutin memberikan bingkisan kepada murid-muridnya.
Menurut Hafas, jiwa sosial David sangat tinggi dan pesantren juga membutuhkannya. Pendidikan di Assalam English Islamic Boarding School menuntut para kaka kelasnya untuk mengajar adik-adiknya walaupun sedikit.
Adapun kabar mengenai kondisi David pasca menjalani perawatan berat, setelah beberapa hari koma dan dirawat intensif di unit perawatan intensif, David Ozara kini mulai pulih. (SNP)