sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mengulik Kisah Sukses Anthony Tan, Pendiri Grab Berharta Rp11,6 T

Inspirator editor Ratih Ika Wijayanti
13/08/2022 12:22 WIB
Kisah sukses Anthony Tan, pendiri perusahaan transportasi digital Grab sangat inspiratif terutama di kalangan generasi muda.
Mengulik Kisah Sukses Anthony Tan, Pendiri Grab Berharta Rp11,6 T. (Foto: Ist)
Mengulik Kisah Sukses Anthony Tan, Pendiri Grab Berharta Rp11,6 T. (Foto: Ist)

IDXChannel Kisah sukses Anthony Tan, pendiri perusahaan transportasi digital Grab sangat inspiratif terutama di kalangan generasi muda. Seperti diketahui, Grab merupakan salah satu transportasi online yang sangat populer. Perusahaan ini bahkan menjadi salah satu perusahaan jasa transportasi terbesar di Asia Tenggara. 

Kesuksesan ini tak ayal membuat Anthony Tan menjadi salah satu orang terkaya di Singapura versi Forbes 2021. Kekayaan pengusaha 41 tahun ini bahkan melesat di masa pandemi Covid-19 lantaran peningkatan kebutuhan pengiriman makanan secara online.  

Bagaimana Anthony Tan membangun Grab hingga menjadi perusahaan besar? Berikut kisah sukses Anthony Tan yang berhasil dirangkum IDXChannel. 

Kisah Sukses Anthony Tan

Anthony Tan merupakan pengusaha yang berkewarganegaraan Singapura. Ia terlahir di keluarga kaya dan lingkungan pebisnis. Tan merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara yang menjadi penerus bisnis keluarganya di Malaysia. Ayah Tan, Heng Chew adalah salah satu orang terkaya di Malaysia pada 2015. Ibu Tan juga merupakan seorang pialang saham ternama di Malaysia. Adapun kakeknya, Tan Yuet Foh merupakan pemilik bisnis perakitan mobil dan jaringan distribusi mobil Jepang. 

Tumbuh besar di lingkungan pebisnis membuat Anthony Tan pun memiliki jiwa seorang pebisnis. Ia memiliki mimpi untuk menjadi seorang pebisnis sukses hingga usai menamatkan pendidikannya di Harvard Business School dan mendapatkan gelar Master pada 2011, ia pun langsung membangun bisnisnya sendiri. 

Meski besar di tengah keluarga kaya raya, namun Anthony Tan tak ingin berada di dalam bayang-bayang keluarganya. Ia memiliki keinginan untuk membangun bisnisnya sendiri dari nol. Hal inilah yang kemudian mendorong Anthony untuk membuat Grab. Berbekal keyakinan bahwa perusahaannya akan bisa sukses dan besar seperti perusahaan kakeknya, Anthony Tan pun memulai tekadnya dengan menjalankan bisnis di bidang transportasi. 

Awal Mula Mendirikan Grab

Pada awalnya, Anthony Tan sama sekali tidak berpikir untuk membuat Grab seperti yang kita kenal saat ini. Ia hanya berpikir ingin menciptakan sebuah bisnis yang menyediakan layanan taksi yang bisa diakses dengan mudah dan cepat. Tan pun kemudian mendirikan perusahaan pertamanya yang memiliki sistem pemesanan taksi sendiri bernama MyTeksi. 

Ide bisnis ini berasal dari keluhan temannya mengenai keamanan ketika naik taksi. Anthony Tan bersama teman sekelas ketika di Harvard Business School yakni Tan Hooi Ling mencari cara untuk memperbaiki transportasi di Malaysia. 

Keduanya pun membuat rencana bisnis yang mengusung konsep online dengan aplikasi seluler yang menghubungkan pencari taksi langsung dengan pengemudi taksi terdekat. Pada 2012, akhirnya Tan pun mengubah MyTeksi menjadi GrabTaxi yang saat itu langsung menjadi pesaing Uber yang sudah ada sebelumnya. Tak berselang lama, nama tersebut pun kembali diubah menjadi Grab saja agar lebih mudah diingat orang. 

Anthony Tan bekerja keras membesarkan bisnis yang ia mulai di Malaysia ini. Bisnis ini ditekuninya sendiri tanpa bantuan dari sang ayah yang juga pemilik distributor mobil terbesar di Malaysia, Motor Holdings Bhd, Tan Chong. Perjuangan keras Anthony Tan pun membuahkan hasil. Kini, Grab tak hanya dikenal di Malaysia tapi juga di negara lain seperti Singapura, Thailand, Filipina, Vietnam, bahkan Indonesia. 

Berdasarkan data Forbes, Grab juga telah resmi listing di bursa saham Amerika Serikat, Nasdaq melalui kolaborasi dengan special purpose acquisition company (SPAC) dengan Altimeter, investor ternama di Amerika Serikat pada Desember 2021. Valuasi dari gabungan perusahaan ini diperkirakan mencapai USD40 miliar atau sekitar Rp581 triliun. 

Keberhasilan Grab menjadi perusahaan transportasi online terbesar di Asia Tenggara membawa Anthony Tan menjadi salah satu dari 50 orang terkaya di Singapura versi Forbes. Hingga 2021, Tan tercatat memiliki kekayaan mencapai USD790 juta atau sekitar Rp11,6 triliun. 

Itulah ulasan mengenai kisah sukses Anthony Tan pendiri Grab yang saat ni menjadi salah satu orang terkaya di Singapura.

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement