sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Profil dan Kekayaan Steve Ballmer, Miliarder yang Kalahkan Bill Gates di Kompetisi Matematika

Inspirator editor Kurnia Nadya
29/12/2022 15:40 WIB
Steve Ballmer adalah teman sekelas dan rekan kerja Bill Gates di Microsoft, ia menjabat posisi penting di perusahaan itu selama lebih dari 15 tahun.
Profil dan Kekayaan Steve Ballmer, Miliarder yang Kalahkan Bill Gates di Kompetisi Matematika. (NKK)
Profil dan Kekayaan Steve Ballmer, Miliarder yang Kalahkan Bill Gates di Kompetisi Matematika. (NKK)

IDXChannel—Profil dan kekayaan Steve Ballmer, mantan CEO Microsoft, menarik untuk diulas. Selain berkiprah di sektor teknologi, Ballmer juga merupakan pemilik klub basket di Amerika Serikat, yakni LA Clippers

Forbes menjadikan lelaki bernama asli Steven Anthony Ballmer ini sebagai orang terkaya di Amerika Serikat urutan ke-8. Harta kekayaannya mencapai USD77,2 miliar. Ia juga menjadi salah satu pemilik klub olah raga terkaya di Amerika. 

Bagaimana perjalanan karier Ballmer hingga ia menjadi salah satu orang terkaya di negaranya? 

Profil dan Kekayaan Steve Ballmer: Cerdas dan Karier Gemilang 

Steve Ballmer lahir pada 24 Maret 1965 di Detroit, Michigan. Kini ia berusia 66 tahun. Kedua orang tua Ballmer adalah imigran. Sang ayah merupakan warga Switzerland, sedangkan sang ibu adalah warga Rusia. Keduanya bermigrasi ke Amerika Serikat pada periode waktu yang berbeda. 

Ballmer adalah seorang anak yang cerdas. Skor SAT-nya mencapai 800, dan ia menempuh pendidikan perguruan tinggi di Harvard University dan lulus dengan predikat magna cum laude di jurusan matematika terapan dan ekonomi. 

Saat kuliah, ia dan Bill Gates dulunya adalah teman sekelas. Boleh dibilang, Ballmer sama cerdasnya dengan pendiri Microsoft itu. 

Buktinya, dalam William Lowell Putham Mathematical Competition yang digelar oleh the Mathematical Association of America, ia berhasil mencetak skor lebih tinggi dari Bill Gates. 

Karier pertama Ballmer adalah menjadi asisten product manager untuk Procter & Gamble selama dua tahun. Setelahnya ia menjadi CEO General Electric. Kemudian Ballmer mengambil studi lanjutan untuk mengambil gelar MBA di Stanford, namun drop out demi bergabung dengan Microsoft pada 1980. 

Saat bergabung dengan Microsoft, Ballmer adalah karyawan ke-30. Ia juga adalah business manager pertama yang dipekerjakan oleh Bill Gates. Ballmer menerima penawaran gaji sebesar USD50.000 per tahun, sekaligus kepemilikan saham 5-10% di Microsoft. 

Saat Microsoft akhirnya terbentuk menjadi perusahaan dengan legalitas utuh, Ballmer memiliki saham 8% di sana. Namun pada 2003, ia menjual 39,3 juta saham Microsoft, yang saat itu setara dengan USD955 juta. 

Ballmer mengepalai beberapa divisi di sepanjang perjalanan kariernya bersama Microsoft. Ia dipromosikan untuk menjabat sebagai presiden Microsoft, dan Ballmer bekerja di perusahaan itu dengan jabatan barunya mulai 1998 hingga 2001. 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement