IDXChannel - Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan pencatatan 1 saham, 4 obligasi, dan 1 sukuk selama sepekan periode 1-5 April 2024.
Dengan begitu, total 30 emisi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang 2024 dari 22 emiten dengan nilai Rp32,86 triliun.
Dengan seluruh pencatatan tersebut, maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 560 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp475,08 triliun dan USD46,1485 juta, yang diterbitkan oleh 129 emiten.
Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 186 seri dengan nilai nominal Rp5.915,00 triliun dan USD502,10 juta. Selain itu, di BEI telah tercatat sebanyak 10 emisi EBA dengan nilai Rp3,19 triliun.
Berdasarkan informasi Bursa, Jumat (5/4/2024), Obligasi Berkelanjutan I, Obligasi USD Berkelanjutan I, dan Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I OKI Pulp & Paper Mills Tahap III Tahun 2024 mulai dicatatkan di BEI. Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) dan PT Kredit Rating Indonesia (KRI) untuk ketiga obligasi tersebut adalah idA+ (Single A Plus) dan irAA- (Double A Minus). PT Bank KB Bukopin Tbk bertindak sebagai wali amanat dari pencatatan obligasi tersebut.