IDXChannel—Artikel ini akan mengulas saham PBV di bawah 1 dengan aset jumbo. Saat ini, masih banyak saham-saham yang mencatatkan skor price to book value di bawah 1, atau di bawah harga wajarnya.
PBV merupakan rasio valuasi saham yang membandingkan harga saham terkini dengan nilai ekuitas atau nilai kekayaan yang terdapat dalam tiap lembaran saham. Sehingga, PBV menunjukkan mahal atau murahnya harga saham dibanding dengan nilai asetnya.
PBV kerap dijadikan acuan oleh para investor untuk melihat apakah saham tengah diperdagangkan di bawah nilai wajarnya, ataukah justru sudah diperdagangkan di atas harga wajarnya.
Skor PBV 1 menunjukkan saham tengah diperdagangkan sesuai harga wajarnya. Sebaliknya, jika skor PBV suatu saham di bawah 1, artinya saham tersebut tergolong undervalue. Sementara jika skor PBV di atas 1, artinya saham itu sudah diperdagangkan lebih mahal dari harga wajarnya.
Dari sekian banyak saham dengan PBV 1, ada beberapa yang memiliki nilai aset besar. Aset yang dimiliki emiten, adalah beragam sumber daya bernilai ekonomis yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan keuntungan bagi bisnisnya.