sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ada Kabar Hangat Teranyar, Intip Proyeksi Gerak Saham GOTO

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
23/05/2024 13:17 WIB
Emiten e-commerce dan jasa ride-hailing PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengumumkan sejumlah kabar terbaru terkait perseroan, termasuk soal rencana buyback.
Ada Kabar Hangat Teranyar, Intip Proyeksi Gerak Saham GOTO. (Foto: GoTo)
Ada Kabar Hangat Teranyar, Intip Proyeksi Gerak Saham GOTO. (Foto: GoTo)

"Pertimbangan utama perseroan dalam melakukan buyback saham adalah agar perseroan dapat memiliki fleksibilitas dan opsi yang lebih baik dalam mengelola modal dan memaksimalkan imbal hasil (return) kepada pemegang saham," jelas manajemen, Rabu (22/5).

Menurutnya, keputusan Perseroan untuk melakukan rencana buyback saham adalah berdasarkan kondisi, di mana Perseroan terus melihat perbaikan pada tingkat profitabilitasnya dan tercapainya Ebitda yang disesuaikan positif pada kuartal IV-2023.

Hal ini merupakan perbaikan delapan kuartal berturut-turut. Pencapaian ini memperkuat posisi Perseroan dan berada di jalur yang tepat untuk mencapai target impas balik (breakeven) di masa mendatang.

"Setelah buyback saham akan memengaruhi nilai tambah pada earnings per share pada saat perseroan mencapai laba bersih di masa depan," ujar manajemen.

Sumber alokasi dana yang digunakan untuk buyback saham, ditegaskan manajemen, berasal dari kas internal perseroan dan tidak akan menggunakan dana hasil penawaran umum, dan tidak berasal dari pinjaman dan/atau utang dalam bentuk apapun.

"Saldo kas perseroan sebesar Rp23 triliun pada 31 Maret 2024, di mana saldo ini cukup untuk mendukung perseroan mencapai tujuan-tujuan ini," jelas manajemen.

Sementara itu, manajemen GOTO juga mengungkapkan alasan pengunduran diri Andre Soelistyo yang merupakan pendiri GOTO ini dari jabatannya sebagai komisaris perseroan.

"Andre Soelistyo akan mengundurkan diri dari Dewan Komisaris, untuk fokus pada bidang lain," ungkapnya.

Manajemen menerangkan, William Tanuwijaya, Melissa Siska Juminto, dan Andre Soelistyo tetap dapat mempertahankan kepemilikan saham seri B walaupun mereka tidak lagi menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris dan/atau Direksi Perseroan.

"Sedangkan pada tahun ini, Patrick Sugito Walujo dalam jabatannya sebagai Direktur Utama Perseroan yang telah memberikan berbagai kontribusi yang lebih besar terhadap perkembangan perseroan dan telah memenuhi kriteria yang disyaratkan dalam POJK 22/2021, diusulkan untuk ditunjuk menjadi pihak yang berhak untuk menjadi pemegang Saham Seri B Perseroan," tutup manajemen. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement