sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Ada Sentimen Rusia-Ukraina dan Inflasi, Rupiah Terkoreksi 0,02 Persen

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
14/02/2022 09:45 WIB
Dua sentimen utama, yakni konflik antara Rusia dan Ukraina serta inflasi membuat rupiah hari ini terkoreksi.
Ada Sentimen Rusia-Ukraina dan Inflasi, Rupiah Terkoreksi 0,02 Persen. (Foto: MNC Media)
Ada Sentimen Rusia-Ukraina dan Inflasi, Rupiah Terkoreksi 0,02 Persen. (Foto: MNC Media)

Kanselir Jerman Olaf Scholz, dijadwalkan berangkat ke ibukota Kyiv dan juga Moskow pada Senin untuk melakukan pembicaraan dengan Presiden Vladimir Putin pada Selasa (15/2). Olaf disebut akan memperingatkan sanksi jika Moskow benar-benar menyerang.

Selain konflik di Eropa, tekanan terhadap aset berisiko juga datang dari respons pasar yang bergejolak terhadap data inflasi AS pekan lalu. Meskipun kekhawatiran tentang kenaikan suku bunga sempat mereda, analis memperkirakan dolar akan tetap mendapat dorongan.

"Dengan ekspektasi kenaikan suku bunga Fed melonjak lagi dan ketegangan geopolitik di Ukraina yang meningkat secara dramatis, indeks dolar kemungkinan akan kembali menguat," kata Analis Westpac, dilansir Reuters, Senin pagi (14/2/2022).

Terkait agenda makro dunia, Australia akan merilis data pekerjaan pada Kamis depan (17/2). Ini akan menambah risiko volatilitas dolar Aussie (AUD) mendekati level tertingginya satu tahun terakhir.

Federal Reserve AS juga bakal merilis risalah pertemuan Januari pada hari Rabu (16/2).

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement