Dengan masuknya MAP sebagai pemegang saham mayoritas, PANI kini melakukan diversifikasi portfolio usaha menjadi pengembang properti yang disponsori oleh Agung Sedayu Group dan Salim Group.
Kongsi dua raksasa properti ini membuat PANI berhasil mengakuisisi lahan sekitar 762 hektare di Pantai Indah Kapuk Dua (PIK 2). Perseroan menargetkan prapenjualan properti sepanjang 2023 dapat tembus 100 persen.
Hingga kuartal I-2023, PANI mencetak pendapatan sebesar Rp919 miliar. Realisasi ini melonjak 695% jika dibandingkan ke kuartal I-2022.
Kondisi ini dapat dicapai karena ditunjang oleh penjualan real estate, yakni dari rumah tinggal dan tanah kavling yang melonjak hingga 36 kali lipat dari kuartal pertama sebelumnya.
(FAY)