sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Apa Itu 1 Lot Saham? Berikut Penjelasan dan Cara Menghitungnya

Market news editor Hasna Nur Azizah/SEO
28/07/2022 15:39 WIB
Apa itu 1 lot saham? Sebagian investor tentu sudah banyak mengetahuinya. Namun sebagian lainnya juga banyak tidak mengerti.
Apa Itu 1 Lot Saham? Berikut Penjelasan dan Cara Menghitungnya. (FOTO : MNC Media)
Apa Itu 1 Lot Saham? Berikut Penjelasan dan Cara Menghitungnya. (FOTO : MNC Media)

Selain itu, BEI juga mempunyai wacana untuk menurunkan jumlah lembar saham dalam satu lot. Rencananya, 1 lot saham akan dibuat setara dengan 50 lembar saham. Tujuannya adalah membuat saham lebih likuid atau mudah diperjualbelikan.

Apa Itu 1 Lot Saham? Berikut Penjelasan dan Cara Menghitungnya. (FOTO : MNC Media)

Peraturan mengenai 1 lot berapa lembar saham ini berbeda di tiap negara. Misalnya di Amerika Serikat, para investor diperbolehkan membeli atau menjual saham mulai dari satu lembar saja.

Cara Menghitung Modal Beli Saham

Setelah mengetahui apa itu 1 lot saham, Anda perlu memahami bagaimana cara menghitung modal beli saham. Seiring dengan berkembangnya teknologi finansial (fintech), kini investor semakin mudah untuk dapat membeli produk pasar modal seperti saham. Saat ini, transaksi saham dapat dilakukan oleh investor di mana saja melalui smartphone. 

Berdasarkan laman Yuknabungsaham yang dikelola BEI dinyatakan, investor harus menyiapkan modal sesuai dengan harga saham dan jumlah saham yang diinginkan. Selain itu, investor pun harus membayar biaya transaksi untuk sekuritas (fee broker). Sementara itu, saat saham yang dimiliki dijual, total dana yang didapat investor adalah nilai sesuai harga jual saham dikurangi biaya transaksi dan PPh. 

Biaya transaksi tersebut berbeda-beda di setiap perusahaan sekuritas. Namun, umumnya 0,2—0,3 persen dari nilai transaksi pembelian saham (termasuk PPN) dan ditambah PPh 0,1 persen khusus untuk transaksi penjualan saham. Hal tersebut pun jadi pertimbangan berapa minimal pembelian saham yang direncanakan. Selain itu, untuk modal membeli saham, terdapat beberapa faktor yang harus dipahami investor, yakni harga saham perusahaan yang akan dibeli, jumlah saham yang akan dibeli, dan fee transaksi sekuritas. 

Misalnya, ketika A ingin membeli saham PT Bank Central Asia (Tbk) atau BBCA, Anda perlu memahami 1 lot saham BCA berapa rupiah saat pembelian akan dilakukan. Dengan harga saham BCA yang kini ada di kisaran Rp32.000, maka ketika investor tersebut hendak membeli 1 lot saham, maka total nilai saham yang akan dibeli adalah Rp3.200.000 (1 lot x 100 saham x Rp 32.000). Lalu, ditambah biaya yang ditetapkan oleh pihak sekuritas sebesar 0,3 persen x Rp3.200.000. Secara keseluruhan, A harus merogoh dana sebesar Rp3.209.600 untuk membeli saham BBCA. Perhitungan yang sama berlaku untuk pembelian saham emiten lain. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement