sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Apa Itu Volatilitas Pasar Saham dan Strategi Menghadapinya

Market news editor Dian Kusumo
13/08/2023 10:06 WIB
Istilah Volatilitas dalam investasi saham sudah sering dibahas. Meski demikian masih banyak orang yang belum memahami sepenuhnya arti volatilitas.
Apa Itu Volatilitas Pasar Saham dan Strategi Menghadapinya. (Foto: MNC Media)
Apa Itu Volatilitas Pasar Saham dan Strategi Menghadapinya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Istilah Volatilitas dalam investasi saham sudah sering dibahas. Meski demikian masih banyak orang yang belum memahami sepenuhnya arti volatilitas dalam investasi saham. 

Volatilitas adalah salah satu hal yang biasa terjadi di dunia saham. Setiap saham, baik itu saham blue chip maupun gorengan, tentu pernah mengalami volatilitas.

Jika volatilitas terjadi, maka akan ada dampak yang perlu dipertimbangkan oleh investor saat berinvestasi saham. 

Volatilitas saham adalah hasil perhitungan deviasi standar tahunan yang dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui risiko dalam berinvestasi saham pada periode selanjutnya. 

Hal ini bisa terjadi karena adanya perbedaan jumlah transaksi yang mengakibatkan harga saham mengalami perubahan signifikan dalam waktu yang relatif singkat.

Kalau Anda termasuk seorang trader yang ingin mendapat keuntungan dari transaksi saham dalam waktu singkat, maka saham dengan volatilitas tinggi bisa menjadi pilihanmu karena harganya berpotensi untuk naik dalam jangka waktu yang cepat. Namun, tentu ada potensi risiko yang juga harus kamu hadapi.

Seorang trader harian biasanya mengandalkan perubahan harga saham yang berubah tiap detik atau menitnya. Tanpa volatilitas yang tinggi, tentu saja ia tidak akan mendapatkan keuntungan apa pun.

Sementara itu, ada juga swing traders yang biasanya bekerja dalam jangka waktu yang lebih panjang dengan mengandalkan perubahan harga saham harian atau mingguan. Namun, mereka juga tetap mengandalkan volatilitas pasar sebagai pusat strategi mereka. 

Saat harga saham mengalami fluktuasi, investor jangka pendek biasanya akan menggunakan pola chart atau indikator teknik lain untuk menentukan perkiraan kenaikan atau penurunan harga selanjutnya.

Tips Mengelola Risiko Investasi di Pasar Saham yang Volatil : 

1. Diversifikasi Portofolio, Salah satu cara paling efektif untuk mengurangi risiko dalam pasar saham yang volatil adalah dengan memiliki portofolio yang terdiversifikasi dengan baik.

Diversifikasi melibatkan alokasi dana Anda ke berbagai sektor, industri, dan jenis saham.  Ini dapat membantu mengurangi risiko terkait dengan fluktuasi harga di satu sektor atau saham tertentu.

2. Investasi Jangka Panjang, Volatilitas pasar cenderung lebih terasa dalam jangka pendek. Investasi jangka panjang dapat membantu Anda mengatasi fluktuasi sementara dan memanfaatkan potensi pertumbuhan jangka panjang yang lebih stabil.

3. Perencanaan Keuangan, Sebelum berinvestasi, buatlah perencanaan keuangan yang baik. Tentukan tujuan investasi Anda, jangka waktu investasi, dan toleransi risiko.

Dengan memiliki rencana yang jelas, Anda akan lebih siap secara emosional menghadapi volatilitas pasar.

4. Pemahaman Fundamental, Lakukan riset menyeluruh tentang perusahaan atau aset yang Anda investasikan.

Memahami fundamental perusahaan, kinerja keuangan, dan prospek masa depannya dapat membantu Anda membuat keputusan investasi yang lebih bijak.

5. Pemanfaatan Teknologi, Di era digital ini, terdapat banyak alat dan aplikasi yang dapat membantu Anda melacak dan menganalisis kinerja investasi Anda.

Pemanfaatan teknologi dapat membantu Anda mengambil keputusan yang lebih cepat dan tepat dalam menghadapi volatilitas.

6. Penggunaan Stop-Loss Order, Stop-loss order adalah perintah yang menginstruksikan platform perdagangan untuk menjual saham Anda secara otomatis jika harga turun mencapai level tertentu. Ini adalah cara untuk melindungi investasi Anda dari penurunan harga yang tajam.

 7. Jaga Emosi, Volatilitas pasar saham seringkali dapat memicu emosi yang kuat seperti ketakutan atau keserakahan. Penting untuk tetap tenang dan rasional dalam mengambil keputusan investasi.
 
Jangan biarkan emosi menguasai, karena ini dapat mengarah pada keputusan impulsif yang merugikan.
 
8. Pendidikan Continual, Pasar saham dan ekonomi selalu berkembang. Teruslah belajar tentang tren terbaru, instrumen investasi baru, dan perubahan dalam regulasi. Pengetahuan yang terus diperbarui dapat membantu Anda mengambil keputusan yang lebih informasional.

Menghadapi volatilitas pasar saham memang bisa menjadi tantangan, tetapi juga merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari proses investasi.

(DKH)

Halaman : 1 2 3 4 5
Advertisement
Advertisement