IDXChannel - Investor asing mencatat aksi jual bersih (net sell) jumbo pada pekan ini. Kendati demikian, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang terkoreksi 0,17 persen, mencerminkan kuatnya investor domestik melakukan aksi beli.
Investor asing melakukan net sell Rp6,6 triliun di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang periode 8–12 September 2025. Angka ini lebih tinggi dibandingkan net sell pada pekan sebelumnya sebesar Rp4,17 triliun dan dua pekan sebelumnya yang mencapai Rp1,49 triliun.
Saham yang paling banyak dilepas investor asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dengan nilai net sell Rp3,72 triliun atau 56 persen dari total net sell. Sepanjang pekan, harga saham BBCA hanya turun 1,25 persen ke Rp7.925 per saham meski dilanda aksi jual.
Aksi net sell terutama terjadi setelah Sri Mulyani melepas jabatan sebagai Menteri Keuangan. Puncaknya terjadi pada Rabu (10/9/2025) saat net sell asing mencapai lebih dari Rp4 triliun.
Namun, aksi net sell sebenarnya terjadi serentak di level regional seperti Taiwan, Vietnam, Korea Selatan, dan Thailand. Kenaikan saham dalam 3-4 bulan terakhir mendorong harganya kini berada di atas rata-rata 10 tahun.