Tak hanya dipengaruhi oleh ‘pressure’ investor hingga pemangku kebijakan, Vicky menilai ini timbul dari kesadaran masyarakat terhadap energi yang dikonsumsi.
“Kami cukup apresiasi terhadap PermataBank, karena yang dulunya ranah pembiayaan menjadi ranah dominasi dari lembaga asing, sekarang sudah menjadi semacam atraksi dari lembaga keuangan lokal,” paparnya.
Sebelumnya pihak Bank Permata menyebut implementasi pendanaan hijau ini merupakan bagian dari komitmen bank dalam upaya memitigasi risiko iklim dan mengurangi emisi karbon dalam aktivitas perbankan.
“Kerja sama yang terjalin bersama SUN Energy merupakan salah satu komitmen strategis dalam meningkatkan pembiayaan ramah lingkungan, dengan melibatkan klien untuk mendorong praktik berkelanjutan dan mendukung transisi mereka menuju rendah karbon dan strategi iklim yang tangguh,” kata Chief Corporate Banking Bank Permata Evi Hiswanto pada akhir Februari 2024.
(DES)