sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

'Boncos' 3,32 Persen Sepanjang Juni, Juli Bisa Jadi Bulannya IHSG Lagi?

Market news editor Aldo Fernando - Riset
30/06/2022 17:32 WIB
Investor asing melego dalam jumlah besar dan IHSG pun ambles selama Juni. Bagaimana nasib indeks saham acuan RI tersebut sepanjang Juli?
'Boncos' 3,32 Persen Sepanjang Juni, Juli Bisa Jadi Bulannya IHSG Lagi? (Foto: MNC Media)
'Boncos' 3,32 Persen Sepanjang Juni, Juli Bisa Jadi Bulannya IHSG Lagi? (Foto: MNC Media)

Saham emiten bank kakap lainnya, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), juga membukukan net sell jumbo Rp1,2 triliun di pasar reguler yang turut membuat harga saham perseroan anjlok 6,92% selama Juni.

Kemudian, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), terkena net sell Rp594,7 miliar di pasar reguler. Selama Juni, harga saham BBNI anjlok cukup dalam, mencapai 11,30%.

Apabila menilik data historis, ‘boncosnya’ IHSG selama Mei (- 1,11%) dan Juni (-3,32 %) berpeluang berbalik menjadi positif pada Juli. Kendati, memang dengan banyak catatan terkait sentimen eksternal.

Secara musiman (seasonality), Juli—bersama Desember dengan ‘window dressing’-nya—sering menjadi bulannya IHSG. Maksudnya, IHSG cenderung menghijau selama bulan tersebut.

Menurut data historis, dalam 20 tahun terakhir (2002-2021), IHSG berhasil menguat sebanyak 16 kali dan hanya empat kali melemah (2002, 2008, 2013, dan 2015) sepanjang Juli. Dus, rerata kenaikan IHSG selama Juli dalam 20 tahun mencapai 2,71%.

Halaman : 1 2 3 4 5 6
Advertisement
Advertisement