Namun jika dilihat, pendapatan usaha perseroan mengalami penurunan tipis sebesar 0,6 persen menjadi Rp2,73 triliun di akhir Maret ini dari Rp2,75 triliun pada akhir bulan ketiga tahun lalu.
Hanya saja beban pokok pendapatan menyusut dalam tiga bulan ini menjadi Rp2,33 triliun dari sebelumnya Rp2,42 triliun. Pun dengan beban keuangan dari Rp980,93 miliar menjadi Rp703,97 miliar pada kuartal I 2023.
Sedangkan total nilai liabilitas pada kuartal I ini tercatat sebesar Rp84,38 triliun atau naik dari posisi 31 Desember 2022 yang sebesar Rp83,99 triliun. Untuk ekuitas justru susut dari Rp14,24 triliun pada akhir 2022 menjadi Rp13,85 triliun pada 31 Maret ini.
Sedangkan nilai aset pada tiga bulan pertama 2023 sebesar Rp98,22 triliun atau turun tipis dari posisi akhir tahun lalu yang sebesar Rp98,23 triliun.
(FAY)