IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) melanjutkan rangkaian Sensus Penduduk dengan pendataan lapangan di September 2020 setelah berhasil mengumpulkan 51,36 juta penduduk dalam Sensus Penduduk Online 15 Februari-29 Mei lalu.
Pencanangan kesiapan BPS yang digelar dalam tajuk Kick Off Sensus Penduduk September 2020 pun digelar di Auditorium Lantai 10 BPS yang juga dapat disaksikan dalam jaringan, (31/8/2020).
Jumlah 51,36 juta menurut Kepala BPS, Kecuk Suhariyanto, sangat besar, bahkan hampir dua kali lipat penduduk Australia. “Ini bukti bahwa SP (Sensus Penduduk, red) telah menjadi milik dan bagian kehidupan masyarakat kita. Namun pekerjaan belum selesai,” ujar Kecuk saat membuka acara.
Ia menambahkan bahwa masih ada sekitar 81% lagi penduduk Indonesia yang harus dicatat keberadaannya. Lebih lanjut, Kecuk menyebutkan nantinya akan dilakukan penyesuaian terkait pelaksanaan pendataan, salah satunya dengan membuat pembagian wilayah menjadi tiga zona pendataan.
Penyesuaian juga dilakukan mengingat pendataan ini dilakukan pada masa pandemi Covid-19. “Pelatihan yang biasanya dilakukan tatap muka, diganti lewat pembelajaran mandiri di TVRI dan RRI. Protokol kesehatan juga ketat dijaga. Petugas sensus harus ikut rapid test terlebih dahulu, dan ketika di lapangan menggunakan masker, face shield, sarung tangah, dan tetap menjaga physical distancing,” tambah Kecuk.