IDXChannel – Emiten tambang batu bara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) menargetkan produksi mencapai 78 juta ton selama 2023 sembari melihat permintaan dan kondisi di lapangan.
Vice President Investor Relations and Chief Economist Bumi Resources Achmad Reza Widjaja menjelaskan, produksi Bumi kemungkinan akan ditingkatkan tergantung dengan kebutuhan permintaan nantinya.
“Tetapi tentunya adanya kendala dari lapangan yang tidak bisa kami perhitungkan dan kemungkinan ada adjustment (penyesuaian) di mana biasanya (produksi) turun sedikit atau nanti naik sedikit,” jelas Reza di markas anak usaha Bumi, PT Kaltim Prima Coal (KPC), di Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, Selasa (14/2/2023).
Reza menambahkan, tingkat produksi tersebut belum tentu bisa dicapai sepenuhnya karena ada faktor eksternal, seperti gangguan cuaca.
Untuk pedoman 2023, Reza bilang, berada di angka 78 juta ton. “Untuk KPC biasanya 2/3 [dari total produksi] dan 1/3 untuk Arutmin,” imbuh Reza.