sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bursa Asia Cenderung Melemah di Awal Pekan, Pasar Menanti Data Tenaga Kerja AS

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
01/09/2025 10:00 WIB
Bursa saham Asia memulai bulan baru dengan pelemahan pada Senin (1/9/2025), dipicu putusan pengadilan yang kembali mengacaukan kebijakan tarif AS.
Bursa Asia Cenderung Melemah di Awal Pekan, Pasar Menanti Data Tenaga Kerja AS. (Foto: Freepik)
Bursa Asia Cenderung Melemah di Awal Pekan, Pasar Menanti Data Tenaga Kerja AS. (Foto: Freepik)

Prospek biaya pinjaman lebih rendah menopang Wall Street mendekati rekor, dan bisa menjadi penopang penting mengingat September secara historis menjadi bulan terburuk bagi indeks S&P 500 dalam 35 tahun terakhir. Senin pagi, kontrak berjangka S&P 500 naik 0,2 persen, Nasdaq menguat 0,3 persen, Eurostoxx 50 bertambah 0,3 persen, FTSE 0,1 persen, dan DAX 0,3 persen.

Ketidakpastian perdagangan kembali mencuat setelah Pengadilan Banding AS memutuskan banyak tarif yang diberlakukan Presiden Donald Trump ilegal, meski masih berlaku hingga pertengahan Oktober sambil menunggu banding ke Mahkamah Agung.

Putusan ini menimbulkan tanda tanya atas kesepakatan dagang yang sudah dicapai maupun yang masih dinegosiasikan. Pembicaraan dengan Jepang terhambat isu beras, sementara negosiasi dengan Korea Selatan juga tersendat.

Investor juga menyoroti serangan Trump terhadap independensi The Fed. Gubernur Fed Lisa Cook dijadwalkan mengajukan argumen baru melawan pemecatannya pada Selasa, sementara sidang konfirmasi Stephen Miran—calon anggota Fed pilihan Trump—akan berlangsung Kamis. (Aldo Fernando)

Halaman : 1 2 3 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement