Berbeda, ASX 200 Australia turun 0,09 persen.
Melansir dari Reuters, Trump pada Senin mulai memberitahu para mitra dagang—mulai dari negara pemasok besar seperti Jepang dan Korea Selatan hingga negara-negara kecil—bahwa tarif AS yang jauh lebih tinggi akan berlaku mulai 1 Agustus. Langkah ini menandai babak baru dalam perang dagang yang ia luncurkan awal tahun ini.
Pengenaan tarif sebesar 25 persen atas semua barang impor dari Jepang dan Korea Selatan mengguncang Wall Street. Indeks S&P 500 mencatat penurunan terbesar dalam tiga pekan terakhir.
Sebanyak 14 negara telah menerima surat dari AS, termasuk negara eksportir kecil seperti Serbia, Thailand, dan Tunisia. Surat itu membuka peluang negosiasi lanjutan, namun di sisi lain juga mengingatkan bahwa setiap aksi balasan akan direspons dengan langkah serupa.
“Jika Anda memutuskan menaikkan tarif Anda, berapa pun besarannya, maka akan kami tambahkan ke tarif 25 persen yang kami kenakan,” kata Trump dalam surat kepada Jepang dan Korea Selatan yang diunggah di platform Truth Social miliknya.
Tarif baru ini mulai berlaku 1 Agustus dan tidak akan digabungkan dengan tarif sektor yang telah diumumkan sebelumnya, seperti tarif untuk mobil, baja, dan aluminium.