Dukungan kuat datang dari pemegang saham utama sekaligus pengendali perseroan, PT Nusantara Utama Investama (NUI), yang saat ini menguasai 67,02 persen saham BUVA. NUI akan memperoleh 2,69 miliar HMETD dan berkomitmen melaksanakan seluruh haknya.
Selain itu, pemegang saham Hapsoro yang memiliki 7,91 persen atau setara 1,62 miliar saham, akan mendapatkan 318,56 juta HMETD. Namun, seluruh hak tersebut akan dialihkan kepada NUI, yang juga memastikan ketersediaan dana untuk melaksanakan HMETD tambahan tersebut.
Dengan adanya rights issue ini, pemegang saham yang tidak mengeksekusi haknya berpotensi mengalami dilusi kepemilikan maksimal hingga 16,36 persen.
Manajemen BUVA menegaskan, seluruh saham baru yang diterbitkan akan memiliki hak dan kedudukan yang sama dengan saham lama, termasuk hak suara dalam RUPS serta hak atas dividen dan saham bonus di masa depan.
(DESI ANGRIANI)