IDXChannel—Bagaimana cara menentukan time frame yang cocok untuk trading? Seorang trader akan menentukan strategi trading-nya berdasarkan jangka waktu yang dikehendakinya. Oleh sebab itu, time frame perlu dipahami oleh pemula.
Jangka waktu yang dipilih oleh trader menentukan pula jenis trading yang dijalankannya. Jenis trading berdasarkan time frame yang umum dikenal antara lain scalping, intraday trading atau trading harian, dan swing trading atau trading jangka pendek.
Melansir Ajaib Sekuritas (30/9), time frame juga dihitung dalam analisis tekninal saham. Tiap aplikasi sekuritas biasanya mencantumkan beberapa rentang waktu dalam tampilan teknikal pergerakan harga saham:
- M1 : 1 menit
- M5 : 5 menit
- M15 : 15 menit
- M30 : 30 menit
- H1 : 1 jam
- H4 : 4 jam
- D1 : 1 hari
- W1 : 1 minggu
- M1 : 1 bulan
Jika Anda pernah melihat tampilan chart pergerakan harga saham di aplikasi sekuritas, Anda juga akan melihat keterangan bertajuk ‘MA 5’ atau ‘MA 20’ yang artinya adalah Moving Average, atau pergerakan harga rata-rata dalam rentang waktu tertentu.
MA 5 berarti pergerakan harga dalam rentang waktu lima hari terakhir, MA 20 berarti pergerakan harga rata-rata dalam 20 hari terakhir, dan seterusnya. Dari sini, dapat disimpulkan bahwa rentang dan jangka waktu adalah elemen penting dalam trading.