"Kami tidak khawatir tentang merek baru ACES. Perusahaan memiliki strategi untuk menjaga kunjungan tetap tinggi dengan menawarkan produk baru, desain toko yang menarik, dan fokus pada wilayah luar Jawa," tutur Jocelyn dan Paulina.
Risiko dan Peluang Bisnis
Terdapat sejumlah risiko dan peluang yang perlu diwaspadai investor. Risiko utamanya adalah depresiasi nilai tukar rupiah yang signifikan, yang dapat meningkatkan biaya operasional.
Selain itu, Maybank juga menilai margin laba ACES dapat tergerus jika pertumbuhan SSSG atau margin laba operasi (EBIT margin) tidak sesuai ekspektasi.
Namun, peluang tetap terbuka jika pertumbuhan ekonomi di sejumlah lokasi baru lebih kuat dari perkiraan, sehingga memungkinkan ekspansi jaringan toko yang lebih cepat.
ACES diproyeksikan mencatat pertumbuhan laba per saham (EPS) sebesar 5 persen, 36 persen, dan 20 persen secara berturut-turut untuk 2024-2026. Maybank turut memperkirakan imbal hasil dividen ACES berkisar pada 4-7 persen.
(DESI ANGRIANI)