Data ini memberikan tekanan pada bursa saham di AS. Namun tidak memberikan dampak buruk bagi mayoritas bursa saham di Asia.
Gunawan menyebut, bila nantinya data non farm payroll yang memburuk diikuti dengan melemahnya data pengangguran AS, maka pasar setidaknya mengharapkan pemangkasan suku bunga The Fed lebih besar dari 50 basis poin.
"Di sisi lainnya, harga emas terpantau menguat di level USD2.515 per ons troy nya," ujar Gunawan.
(DESI ANGRIANI)